Kalau kamu pecinta gowes, pecinta laut, atau sekadar suka eksplor tempat baru yang gak mainstream, gue saranin banget buat lu cobain rute sepeda satu ini: Shimanami Kaido.
Dibandingin spot-spot wisata di Jepang yang itu-itu aja—Tokyo yang sibuk, Osaka yang foodie, atau Kyoto yang klasik banget—Shimanami Kaido itu beda. Dia lebih lowkey, tapi justru di situlah kerennya. Bayangin aja: kamu naik sepeda, ditemani angin laut yang adem, jembatan panjang yang kece abis, pulau-pulau kecil yang artsy, plus vibe damai yang susah dicari di kota besar.
Yuk, kita breakdown kenapa Shimanami Kaido ini jadi hidden gem buat para petualang yang suka slow travel dan self-discovery.
Apa Itu Shimanami Kaido?
Shimanami Kaido adalah rute sepeda yang membentang sejauh 70 kilometer, menghubungkan kota Onomichi di Prefektur Hiroshima dan kota Imabari di Prefektur Ehime. Rute ini melewati enam pulau utama di Laut Pedalaman Seto (Seto Inland Sea), yaitu:
- Mukaishima
- Innoshima
- Ikuchijima
- Omishima
- Hakatajima
- Oshima
Dan di antara pulau-pulau ini, kamu bakal ngelewatin enam jembatan besar yang dibangun khusus buat nyambungin daratan. Gokilnya, tiap jembatan punya jalur khusus sepeda—jadi kamu nggak perlu rebutan sama mobil atau truk.
Nama resminya sih Nishiseto Expressway, tapi yang lebih nge-hits di kalangan pesepeda dan traveler tuh ya... Shimanami Kaido.
Kenapa Banyak Cyclist Jatuh Cinta sama Shimanami Kaido?
Banyak banget alasannya, dan ini bukan hype kosong doang. Nih beberapa poin utama kenapa Shimanami Kaido itu beneran worth it:
- Pemandangan Laut yang Menghipnotis
Gak lebay, tapi sepanjang jalan kamu bakal disuguhin pemandangan laut yang tenang, jembatan gantung megah, perahu nelayan yang lalu lalang, dan langit biru yang bisa bikin kamu lupa sama notifikasi WhatsApp. - Infrastruktur Ramah Sepeda
Ini Jepang cuy, mereka serius banget soal bikin jalur sepeda yang aman dan nyaman. Ada petunjuk arah di aspal, jalur warna biru, rest stop khusus pesepeda, bahkan tempat isi ulang air dan bengkel mini. - Spot Foto Instagramable di Tiap Pulau
Setiap pulau punya daya tarik masing-masing. Ada museum, kuil, galeri seni, sampai cafe kece yang bisa kamu sambangi. Jadi meskipun 70 km, kamu bisa santai dan eksplor tanpa capek mental. - Bisa Disesuaikan dengan Level Kamu
Pemula? Bisa. Semi pro? Bisa. Mau full 70 km atau cuma 30 km aja juga bisa. Bisa mulai dari Onomichi atau Imabari—tergantung kamu lebih suka start dari mana.
Tips Sebelum Menaklukkan Shimanami Kaido
Jangan asal nyebur, ya. Biar pengalaman kamu gak zonk, mending catat dulu beberapa tips kece ini:
- Cek Musim dan Cuaca
Waktu terbaik buat ke sini tuh pas musim semi (Maret–Mei) atau musim gugur (Oktober–November). Cuacanya adem, langitnya cerah, dan suasananya syahdu. - Sewa Sepeda atau Bawa Sendiri
Di Onomichi dan Imabari banyak banget tempat sewa sepeda. Salah satu yang paling terkenal itu Shimanami Japan, dan mereka nyediain berbagai jenis sepeda: dari city bike, road bike, bahkan e-bike kalau kamu males nggowes berat. - Booking Penginapan Jauh-jauh Hari
Kalau niat explore semua pulau, mending nginep semalam. Ada banyak penginapan unik, kayak ryokan (penginapan tradisional Jepang), hostel, atau bahkan homestay di rumah warga. - Bawa Perbekalan Cukup
Meskipun ada minimarket di beberapa spot, lebih baik bawa camilan, air minum, dan P3K pribadi. Jangan lupa juga sunscreen dan topi karena angin laut bisa jadi jebakan betmen buat kulit kamu.
Pemandangan Laut yang Menakjubkan
Salah satu alasan utama kenapa orang bela-belain gowes di sini tuh karena pemandangan laut yang menakjubkan. Setiap jembatan yang kamu lintasi punya angle berbeda buat lihat Laut Seto. Ada yang view-nya sunrise, ada yang spot-nya cocok buat golden hour, dan semuanya bisa bikin feed Instagram kamu naik level.
Kamu juga bisa lihat pulau-pulau kecil yang cuma berisi satu-dua rumah, kadang nelayan, kadang cuma petani jeruk. Unik banget. Kayak masuk ke dunia Studio Ghibli.
Kalau kamu suka fotografi, Shimanami Kaido bisa jadi taman bermain kamu. Saking cantiknya, kamu bakal sering berhenti cuma buat ambil foto atau sekadar bengong nikmatin angin laut.
Kafe dan Restoran
Meskipun bukan kota besar, pulau-pulau di Shimanami Kaido punya banyak kafe dan restoran yang cozy banget. Beberapa rekomendasi:
- Dolce Ice Cream (Ikuchijima)
Es krim dengan bahan lokal kayak lemon Setouchi. Wajib coba! - Shimanami Coffee (Omishima)
Kafe dengan pemandangan laut, vibes-nya mirip Bali tapi versi Jepang. - Sunrise Itoyama (Imabari)
Restoran di dekat start/end point. Cocok buat isi tenaga sebelum atau sesudah gowes.
Semua makanan di area ini cenderung fresh dan lokal. Banyak yang jual seafood, jeruk khas Setouchi, dan juga makanan khas Jepang yang otentik banget.
Spot Foto Instagramable
Jangan takut kehabisan konten buat story. Di sepanjang rute Shimanami Kaido, kamu bakal nemuin spot foto Instagramable yang siap jadi background buat OOTD kamu. Misalnya:
- Tatara Bridge Viewpoint
Salah satu jembatan gantung terpanjang di Jepang. Epic banget view-nya. - Hirayama Ikuo Museum of Art (Ikuchijima)
Tempat yang artsy dan tenang, perfect buat jeda refleksi. - Cyclist's Sanctuary (Omishima)
Tempat selfie ikonik buat pesepeda yang udah nuntasin rute ini.
Bahkan di beberapa titik, kamu bakal nemu mural, patung modern, dan seni instalasi random yang menambah vibes artsy rute ini. Jadi meskipun kamu bukan pesepeda hardcore, tetap bisa enjoy experience-nya.
Area Santai dan Relaksasi
Rute ini bukan cuma buat yang suka tantangan. Banyak area santai dan relaksasi yang bisa kamu manfaatkan buat recharge energi. Beberapa hostel bahkan punya onsen (pemandian air panas), dan ada juga taman-taman dengan bangku kayu di pinggir laut.
Kamu bisa leyeh-leyeh, duduk sambil makan onigiri, atau sekadar rebahan sambil nonton awan. Ini bukan tentang cepet-cepetan nyelesaiin rute, tapi soal menikmati prosesnya.
Live Music dan Festival Lokal
Kalau kamu datang pas waktu yang tepat, kamu bisa nemuin live music kecil-kecilan atau festival lokal di salah satu pulau. Misalnya festival bunga, pasar lokal, sampai pertunjukan musik tradisional Jepang. Ini yang bikin pengalaman kamu makin autentik dan gak terlupakan.
Worth It Gak?
Jujur aja: Super worth it.
Shimanami Kaido tuh bukan sekadar rute sepeda. Ini adalah pengalaman yang menyentuh banyak aspek—alam, budaya, olahraga, seni, sampai healing secara emosional.
Buat Siapa Sih Shimanami Kaido?
- Buat yang baru putus dan butuh healing: yes
- Buat yang pengen solo traveling pertama kali: yes
- Buat pasangan yang pengen short honeymoon anti-mainstream: yes
- Buat temen-temen yang pengen liburan aktif bareng: yes banget
Penutup: Shimanami Kaido, Lebih dari Sekadar Jalan
Buat banyak orang, Shimanami Kaido bukan cuma soal bersepeda. Tapi tentang jeda. Tentang melambat, tentang menikmati hidup tanpa buru-buru, dan tentang reconnect sama diri sendiri lewat alam.
70 kilometer itu gak kerasa berat kalau kamu isi dengan senyum, angin laut, dan rasa penasaran. Jadi kalau hidup lagi berat, kerjaan numpuk, atau kamu lagi nyari tujuan hidup... mungkin yang kamu butuh bukan motivasi, tapi sepeda dan tiket ke Jepang.
Coba deh, siapa tahu kamu nemu "kamu yang sebenarnya" di tengah jembatan panjang itu!
Mau coba sepedaan tapi belom punya sepeda? Yuk Sewa sepeda di Pondok Sepeda aja
0 Comments